Wednesday, 5 November 2025
logo

Berita

Berita Utama

Kolaborasi Lintas Kementerian Wujudkan Pekerja Migran Indonesia Berdaya Saing Global

-

00.11 3 November 2025 47

Kolaborasi Lintas Kementerian Wujudkan Pekerja Migran Indonesia Berdaya Saing Global.

Bali, KemenP2MI (3/11/2025) – Balai Diklat Industri (BDI) Denpasar kembali melaksanakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Calon Pekerja Migran Indonesia/Pekerja Migran Indonesia, pada Sabtu (1/11). Kegiatan ini diikuti oleh 100 orang peserta yang terbagi ke dalam beberapa bidang pelatihan, yaitu satu paket hospitality bidang housekeeping, dua paket hospitality bidang spa terapis, satu paket bahasa Inggris, dan satu paket caregiving.

Acara dibuka dengan laporan dari Kepala BDI Denpasar, Arga Mahendra, yang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen BDI Denpasar untuk memperkuat kapasitas dan daya saing tenaga kerja Indonesia, khususnya di sektor-sektor yang diminati oleh pasar global seperti hospitality, bahasa, dan perawatan. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas lembaga untuk memastikan para Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia siap menghadapi tuntutan kerja di luar negeri dengan keterampilan yang mumpuni dan sikap profesional.

Selanjutnya, kegiatan secara resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Promosi dan Pemanfaatan Peluang Kerja Luar Negeri KemenP2MI, Dwi Setiawan Susanto. Dalam sambutannya, beliau menyoroti adanya perubahan fokus kebijakan penempatan Pekerja Migran Indonesia, yang kini lebih diarahkan dari sektor non-formal ke sektor formal. Menurutnya, langkah ini diambil untuk meningkatkan citra positif dan profesionalisme tenaga kerja Indonesia di mata dunia.

“Sudah saatnya pekerja migran Indonesia dikenal bukan hanya karena jumlahnya yang besar, tetapi juga karena kualitas dan kompetensinya yang unggul. Kita ingin menunjukkan bahwa tenaga kerja Indonesia mampu bersaing di pasar global dengan kemampuan dan etika kerja yang tinggi,” ujar Dwi Setiawan.

Acara pembukaan turut diwarnai dengan prosesi penyematan name tag kepada seluruh peserta, yang disaksikan langsung oleh perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Perindustrian, serta Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali. Kehadiran para pejabat lintas kementerian ini menjadi bentuk dukungan nyata terhadap pengembangan SDM Indonesia yang siap kerja dan berdaya saing di tingkat internasional.

Usai sesi pembukaan, peserta menerima arahan dari Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri Kementerian Perindustrian, Doddy Rahadi. Dalam arahannya, ia menekankan bahwa meskipun kemampuan teknis peserta sudah cukup baik, peningkatan penguasaan bahasa asing dan kepercayaan diri tetap menjadi kunci untuk bersaing di dunia kerja global.

 

“Daya saing kita sudah tidak kalah. Namun, agar tidak minder dan semakin percaya diri, teruslah berlatih bahasa dan asah keterampilan. Dunia kerja menuntut bukan hanya kemampuan, tapi juga kesiapan mental,” pesan Doddy kepada peserta.

Sebagai penutup rangkaian kegiatan hari pertama, peserta mendapatkan materi pengenalan “Duta Wellness” dari tim Poltekpar Bali, yang menekankan pentingnya menjaga kesehatan, penampilan, dan sikap profesional sebagai representasi pekerja Indonesia di luar negeri.

Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi langkah awal dalam mencetak pekerja migran Indonesia yang kompeten, berintegritas, dan mampu menjadi duta bangsa yang membawa nama baik Indonesia di kancah global.** (Humas/BP3MI Bali)