Siapkan Pelatihan Pekerja Migran Sektor Rumah Tangga, BP3MI Sulawesi Tengah Kerja Sama dengan LPK
-
Perwakilan BP3MI Sulawesi Tengah dan LPK Sukses Mandiri Utama koordinasikan persiapan pelatihan calon pekerja migran, pada Senin (03/11/2025).
Palu, KemenP2MI (04/11) – Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sulawesi Tengah (Sulteng) menerima kunjungan dari pengurus Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Sukses Mandiri Utama Kota Palu. Pertemuan ini dilakukan dalam rangka koordinasi persiapan pelatihan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) yang akan ditempatkan sebagai Pekerja Layanan Rumah Tangga (PLRT) ke Malaysia, pada Senin (03/11/2025).
Pertemuan berlangsung di kantor BP3MI Sulawesi Tengah dan dihadiri oleh President Director T. Bazatogu Hia beserta tim. Dalam kesempatan itu, kedua pihak membahas berbagai aspek teknis dan administratif yang diperlukan termasuk kesiapan peserta, kurikulum pelatihan, serta pemenuhan standar kompetensi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
LPK Sukses Mandiri Utama merupakan LPK pertama di Sulawesi Tengah yang konsen pada pelatihan calon pekerja migran khususnya pada sektor rumah tangga. Selain itu, LPK ini juga telah bermitra dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang sudah sesuai standar Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Kepala BP3MI Sulteng Mustaqim menyampaikan apresiasi atas langkah proaktif LPK Sukses Mandiri Utama dalam memastikan proses pelatihan berjalan sesuai standar dan prinsip pelindungan bagi calon pekerja migran.
“Koordinasi seperti ini penting agar seluruh proses penyiapan Calon Pekerja Migran Indonesia terlaksana dengan baik, terarah, dan sesuai regulasi,” ujarnya.
Sementara itu, T. Bazatogu Hia menyampaikan komitmennya untuk terus bersinergi dengan BP3MI dalam mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan kerja di luar negeri khususnya di sektor PLRT Malaysia.
“Kami berkomitmen untuk terus bersinergi dengan BP3MI Sulawesi Tengah dalam mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan kerja di luar negeri, khususnya di sektor PLRT di Malaysia,” ujar T. Bazatogu.
Melalui kegiatan koordinasi ini, diharapkan sinergi antara lembaga pelatihan dan BP3MI dapat memperkuat tata kelola penempatan PMI yang profesional dan berorientasi pada pelindungan serta kesejahteraan pekerja migran Indonesia. **(Humas/BP3MI Sulteng)
