JAKARTA — Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Wamen P2MI), Christina Aryani, menerima Wali Kota Padang, Fadly Amran dan jajaran di Kantor Kementerian P2MI, Senin (13/10/2025). 

Kehadiran Maigus di KemenP2MI untuk membahas peluang kerja luar negeri bagi masyarakat Kota Padang, serta penguatan pelatihan dan sosialisasi bagi calon pekerja migran asal kota itu. 

Dalam pertemuan tersebut, Maigus menyampaikan kekhawatirannya atas tingginya tingkat pengangguran di Kota Padang yang mencapai sekitar 10 persen, tertinggi di Pulau Sumatera. 

Padahal, Padang meluluskan 200 ribu orang setiap tahun.

“Dengan jumlah lulusan yang begitu banyak, kami harus mencarikan opsi  agar anak-anak muda kita punya peluang kerja, termasuk di luar negeri,” ujar Wali Kota.

Maigus menambahkan, Pemerintah Kota Padang tengah menyiapkan Job Fair pada 12–13 November 2025 yang akan menghadirkan lebih dari 365 lowongan kerja dari 40 perusahaan. 

Ia mengundang partisipasi Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia untuk memperkenalkan peluang kerja luar negeri kepada masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Wamen Christina Aryani mendorong Pemkot Padang memperkuat kerja sama dalam pengembangan pelatihan kerja, terutama pelatihan bahasa asing. 

Ia juga menambahkan KemenP2MI melalui BP3MI Sumatera Barat siap berkolaborasi di Job Fair dan melakukan sosialisasi peluang kerja luar negeri. 

Harapannya, dapat memperluas pemahaman masyarakat tentang peluang di negara tujuan, potensi pendapatan dan perlindungan bagi pekerja migran.

“Kami akan minta BP3MI untuk hadir di Job Fair, membuka booth dan mendata minat masyarakat. Dari situ kita bisa tahu sektor mana yang paling diminati, sehingga pelatihan dan program pemda bisa lebih tepat sasaran,” pungkas Christina Aryani. 

-