Palu, KemenP2MI (06/10) – Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sulawesi Tengah menghadiri undangan dari Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Palu sebagai narasumber dalam kegiatan Pengambilan Sumpah Profesi dan Ramah Tamah Wisudawan Tahun 2025, yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Best Western Plus Coco Palu, Senin (6/10).

Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Poltekkes Kemenkes Palu, Supriadi B, Wakil Direktur II Nurmiati, Wakil Direktur III Sumiati, seluruh civitas akademika Poltekkes Kemenkes Palu, serta 658 calon wisudawan bersama orang tua masing-masing.

Kegiatan diawali dengan pengambilan sumpah profesi oleh para calon wisudawan, yang kemudian dikukuhkan oleh rohaniawan sesuai agama masing-masing. Prosesi dilanjutkan dengan penandatanganan sumpah serta sambutan dari Direktur Poltekkes Kemenkes Palu.

Dalam sambutannya, Supriadi berharap agar para lulusan dapat mengamalkan nilai-nilai profesionalisme dan integritas dalam dunia kerja, serta mampu menjadi tenaga kesehatan yang kompeten dan berdaya saing, baik di dalam maupun luar negeri.

“Rasa syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkatnya sehingga kita dapat melaksanakan acara yang sangat penting pada hari ini. Kami pun berharap para lulusan ini bisa memanfaatkan peluang kerja yang ada khususnya jika ad tawaran untuk bekerja ke luar negeri melalui jalur yang resmi. Semoga para alumni kami bisa menjadi generasi penerus kebanggaan bangsa.” ungkap Supriadi.

Mengisi sesi sosialisasi, Kepala BP3MI Sulawesi Tengah, Mustaqim, menyampaikan materi bertajuk “Penguatan Tata Kelola Pelindungan Pekerja Migran Indonesia dan Prospek Tenaga Kerja Kesehatan”.

Dalam pemaparannya, Mustaqim menekankan urgensi tata kelola pelindungan Pekerja Migran Indonesia pasca diberlakukannya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017, serta menjelaskan tentang Empat Siap bagi calon PMI (Siap Mental, Siap Administrasi, Siap Kompetensi, dan Siap Legalitas),

Selain itu Mustakim juga menjelaskan terkait peluang kerja sektor kesehatan di luar negeri, termasuk jabatan-jabatan yang relevan, serta strategi Kementerian P2MI dalam memperluas pelindungan dan kesempatan kerja sektor kesehatan secara global.

Selain itu, Mustaqim juga menyampaikan informasi terkait program Government to Private (G to P) dengan tujuan penempatan ke Amerika Serikat melalui Aloha Healthcare, sebuah fasilitas layanan homecare berlisensi penuh di AS yang membuka kesempatan kerja bagi tenaga kesehatan Indonesia.

Sesi sosialisasi ditutup dengan diskusi interaktif dan tanya jawab antara calon wisudawan dan narasumber. Antusiasme peserta menunjukkan tingginya minat generasi muda terhadap peluang kerja internasional yang aman dan sesuai prosedur.

“Melalui kegiatan ini, BP3MI Sulawesi Tengah berharap dapat terus memperkuat sinergi antara dunia pendidikan tinggi dan lembaga pelindungan migran dalam menciptakan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang migrasi aman, prosedural, dan berkeadilan.” Tutup Mustakim. ****(Humas BP3MI Sulawesi Tengah)

Palu, KemenP2MI (06/10) – Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sulawesi Tengah menghadiri undangan dari Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Palu sebagai narasumber dalam kegiatan Pengambilan Sumpah Profesi dan Ramah Tamah Wisudawan Tahun 2025, yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Best Western Plus Coco Palu, Senin (6/10).

Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Poltekkes Kemenkes Palu, Supriadi B, Wakil Direktur II Nurmiati, Wakil Direktur III Sumiati, seluruh civitas akademika Poltekkes Kemenkes Palu, serta 658 calon wisudawan bersama orang tua masing-masing.

Kegiatan diawali dengan pengambilan sumpah profesi oleh para calon wisudawan, yang kemudian dikukuhkan oleh rohaniawan sesuai agama masing-masing. Prosesi dilanjutkan dengan penandatanganan sumpah serta sambutan dari Direktur Poltekkes Kemenkes Palu.

Dalam sambutannya, Supriadi berharap agar para lulusan dapat mengamalkan nilai-nilai profesionalisme dan integritas dalam dunia kerja, serta mampu menjadi tenaga kesehatan yang kompeten dan berdaya saing, baik di dalam maupun luar negeri.

“Rasa syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkatnya sehingga kita dapat melaksanakan acara yang sangat penting pada hari ini. Kami pun berharap para lulusan ini bisa memanfaatkan peluang kerja yang ada khususnya jika ad tawaran untuk bekerja ke luar negeri melalui jalur yang resmi. Semoga para alumni kami bisa menjadi generasi penerus kebanggaan bangsa.” ungkap Supriadi.

Mengisi sesi sosialisasi, Kepala BP3MI Sulawesi Tengah, Mustaqim, menyampaikan materi bertajuk “Penguatan Tata Kelola Pelindungan Pekerja Migran Indonesia dan Prospek Tenaga Kerja Kesehatan”.

Dalam pemaparannya, Mustaqim menekankan urgensi tata kelola pelindungan Pekerja Migran Indonesia pasca diberlakukannya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017, serta menjelaskan tentang Empat Siap bagi calon PMI (Siap Mental, Siap Administrasi, Siap Kompetensi, dan Siap Legalitas),

Selain itu Mustakim juga menjelaskan terkait peluang kerja sektor kesehatan di luar negeri, termasuk jabatan-jabatan yang relevan, serta strategi Kementerian P2MI dalam memperluas pelindungan dan kesempatan kerja sektor kesehatan secara global.

Selain itu, Mustaqim juga menyampaikan informasi terkait program Government to Private (G to P) dengan tujuan penempatan ke Amerika Serikat melalui Aloha Healthcare, sebuah fasilitas layanan homecare berlisensi penuh di AS yang membuka kesempatan kerja bagi tenaga kesehatan Indonesia.

Sesi sosialisasi ditutup dengan diskusi interaktif dan tanya jawab antara calon wisudawan dan narasumber. Antusiasme peserta menunjukkan tingginya minat generasi muda terhadap peluang kerja internasional yang aman dan sesuai prosedur.

“Melalui kegiatan ini, BP3MI Sulawesi Tengah berharap dapat terus memperkuat sinergi antara dunia pendidikan tinggi dan lembaga pelindungan migran dalam menciptakan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang migrasi aman, prosedural, dan berkeadilan.” Tutup Mustakim. ****(Humas BP3MI Sulawesi Tengah)