Friday, 31 October 2025
logo

Berita

Berita Utama

KemenP2MI Gaungkan Migrasi Aman di TEI 2025, Promosikan Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia

-

00.10 19 October 2025 201

KemenP2MI gelar mini talkshow terkait Migrasi Aman untuk Pekerja Migran Indonesia pada ajang Trade Expo Indonesia 2025, Minggu (19/10/2025).

Tangerang, KemenP2MI (19/10/2025) - Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) menggelar Mini Talkshow sebagai agenda penutup dalam ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 di International Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Minggu (19/10/2025).

Dalam Mini Talkshow ini, KemenP2MI membahas program layanan penempatan, skema penempatan, sekolah vokasi untuk peningkatan kompetensi, hingga kunci penting untuk menjadi calon Pekerja Migran Indonesia yang mampu bersaing di pasar kerja luar negeri. 

Bertindak sebagai narasumber di antaranya, Sekretaris Direktur Jenderal Promosi dan Pemanfaatan Peluangan Kerja Luar Negeri, Sri Andayani; Direktur Promosi dan Kerja Sama Luar Negeri, Sri Mulyani; Direktur Pemetaan Pasar Kerja Luar Negeri, Devriel Sogia; Direktur Peningkatan Kapasitas Pekerja Migran Indonesia, Lia Parisiana; Direktur Pembinaan Kelembagaan Vokasi Pekerja Migran Indonesia, Abri Danar Prabawa; dan Direktur Penempatan Nonpemerintah pada Pemberi Kerja Berbadan Hukum, Nurhayati.

Sri Mulyani menuturkan harapannya agar masyarakat yang ingin bekerja ke luar negeri memilih cara yang aman. Hal ini sesuai dengan slogan yang digaungkan KemenP2MI terkait Migrasi Aman, yakni dengan memberikan perlindungan penuh kepada Pekerja Migran Indonesia mulai dari pra-penempatan, selama penempatan, dan pasca-penempatan.

"Kampanye kerja ke luar negeri merupakan upaya kami dalam mengurangi angka pengangguran di Indonesia. Selain itu kami juga mengupayakan agar calon Pekerja Migran Indonesia dapat bekerja secara aman dan prosedural dengan cara memberikan informasi resmi, yang dapat diperoleh melalui laman dan media sosial resmi milik KemenP2MI," tutur Sri Mulyani.

Tak hanya memberi peluang untuk para pencari kerja luar negeri, gelaran TEI 2025 ini turut menjadi wadah bagi para Purna Pekerja Migran Indonesia untuk mempromosikan produk hasil usahanya agar lebih dikenal masyarakat luas. Hal ini sekaligus untuk mengkampanyekan program pemerintah melalui KP2MI/BP2MI dengan slogan "Pergi Migran, Pulang Juragan".

Peserta pameran yang juga merupakan anggota keluarga Purna Pekerja Migran Indonesia, Dwi Kristinawati, mengaku ajang TEI 2025 ini membawa dampak positif untuk usaha yang dikelola keluarganya, yakni Susu Kambing SUKAM. Ia menyebut, acara TEI 2025 ini membuat produk usahanya makin dikenal publik, tak hanya di Indonesia namun juga di pasar global.

"KemenP2MI telah memberikan wadah yang layak bagi kami keluarga Purna Pekerja Migran Indonesia untuk mengembangkan sayap. Melalui acara TEI 2025 ini, SUKAM makin dikenal di internasional, mulai dari Polandia, Arab Saudi, dan Australia," ucap Dwi.

Gelaran TEI 2025 secara resmi ditutup oleh Menteri Perdagangan RI, Budi Santoso, yang didampingi oleh Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri.** (Humas/ty)