Monday, 3 November 2025
logo

Berita

Berita Utama

Pelatihan Berbasis Kompetensi Resmi Dimulai, Siapkan Calon Pekerja Migran Indonesia Kalimantan Barat Hadapi Pasar Kerja Global

-

00.10 20 October 2025 160

Pelatihan Berbasis Kompetensi Resmi Dimulai, Siapkan Calon Pekerja Migran Indonesia Kalimantan Barat Hadapi Pasar Kerja Global

Pontianak, KemenP2MI (20/10) – Pelatihan Berbasis Kompetensi resmi dibuka hari ini di Lantai 3 Gedung Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja (UPT PKPTK). Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara UPT PKPTK, Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, serta Pemerintah Kabupaten Bengkayang dan Kabupaten Sekadau.

Acara ini dihadiri oleh seluruh peserta pelatihan, para instruktur, serta perwakilan dari pemerintah daerah terkait.Acara pembukaan diawali dengan sambutan dari Kepala UPT PKPTK, Paskalis, yang menyampaikan laporan pelaksanaan program. Ia menjelaskan bahwa terdapat tiga jenis pelatihan yang diselenggarakan atas kerjasama dengan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, yakni Hospitality, Bahasa Inggris, dan Plantation Worker, masing-masing diikuti oleh 20 peserta.

Dalam sambutan berikutnya, Agus Leonardo Simarmata, selaku Kepala Sub Bagian Tata Usaha BP3MI Kalimantan Barat yang mewakili Kepala BP3MI, menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk peningkatan kompetensi bagi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI).

“Melalui peningkatan skill dan kemampuan berbahasa, diharapkan para peserta memiliki peluang kerja yang layak, baik di dalam negeri maupun luar negeri” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan proyek percontohan sekaligus pelatihan perdana dari BP3MI untuk meningkatkan kapasitas CPMI.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat, Hermanus, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kolaborasi antara BP3MI dan Pemerintah Daerah Provinsi Kalbar.

“Komitmen nyata BP3MI Kalbar terlihat dari tiga pelatihan ini. Kerja sama ini juga sejalan dengan MoU yang telah ditandatangani sejak 2023 hingga 2026,” ujarnya.

Hermanus menambahkan kedepannya diharapkan akan semakin banyak pelatihan vokasi guna mempersiapkan CPMI untuk bersaing di pasar kerja global.

Acara ini ditandai dengan pembukaan resmi oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat, yang dilanjutkan dengan prosesi simbolis penyematan name tag kepada perwakilan peserta dari masing-masing bidang pelatihan.