Wamen Dzulfikar: Presiden Tekankan Kinerja Bersih dan Efektif
-
Wamen P2MI Dzulfikar Ahmad Tawalla usai menghadiri Rapat Kabinet Paripurna di Istana Negara, Senin (20/10/2025).
Jakarta, KemenP2MI (20/10) — Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Wamen P2MI) Dzulfikar Ahmad Tawalla mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan nilai 8 untuk kinerja jajaran kabinet selama satu tahun pemerintahannya bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Hal itu disampaikan Dzulfikar usai menghadiri Sidang Kabinet Paripurna yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/10/2025). Sidang ini menjadi momentum refleksi satu tahun pemerintahan Prabowo–Gibran.
“Alhamdulillah, Bapak Presiden memberikan penilaian positif, nilai delapan atas kinerja pemerintahan selama setahun ini,” kata Dzulfikar.
Dzulfikar hadir bersama Menteri P2MI Mukhtarudin dan Wamen I Christina Aryani mewakili jajaran Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.
Menurutnya, Presiden Prabowo menekankan pentingnya menjaga kualitas kinerja yang bersih, efektif, dan berorientasi hasil.
“Bapak Presiden memberikan atensi khusus terkait pentingnya menghadirkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas,” tegas Dzulfikar.
Selain itu, Presiden juga memberi perhatian pada penguatan sumber daya manusia (SDM), termasuk peningkatan daya saing tenaga kerja Indonesia di kancah global.
“Ada satu amanat yang jadi PR bagi kami, yakni menyiapkan tenaga kerja Indonesia yang berdaya saing global. Presiden memberi sinyal akan ada dukungan serius untuk hal ini di tahun anggaran 2026,” jelasnya.
Dzulfikar menegaskan, arahan Presiden itu menjadi dorongan bagi Kementerian P2MI untuk memperkuat kompetensi dan perlindungan pekerja migran Indonesia.
“Kami siap menindaklanjuti arahan Presiden secara konkret. Fokus kami adalah menyiapkan pekerja migran yang bukan hanya terlindungi, tapi juga punya kapasitas bertaraf global,” ujarnya.
Ia optimistis, dengan sinergi lintas kementerian dan dukungan penuh Presiden, kualitas tenaga kerja Indonesia akan semakin meningkat dan memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
“Insyaallah, kami akan terus bekerja total untuk menghadirkan hasil nyata bagi pekerja migran Indonesia dan keluarganya,” tutup Dzulfikar.